Logo Universitas Negeri Malang telah menjadi simbol yang sangat penting bagi identitas kampus ini. Sejarah logo ini tidak terlepas dari perjalanan panjang Universitas Negeri Malang sebagai salah satu perguruan tinggi terkemuka di Indonesia.
Sejarah logo Universitas Negeri Malang dimulai sejak didirikannya kampus ini pada tahun 1954. Logo pertama Universitas Negeri Malang adalah gambar lambang padi dan kapas yang melambangkan kemakmuran dan keberhasilan. Namun, seiring dengan perkembangan zaman, logo ini mengalami perubahan untuk lebih menyesuaikan diri dengan visi dan misi universitas.
Menurut Dr. Moch. Asmawi, seorang ahli sejarah logo, “Logo merupakan representasi dari identitas suatu lembaga atau perusahaan. Oleh karena itu, perubahan logo Universitas Negeri Malang mencerminkan perkembangan dan transformasi yang terjadi di dalamnya.”
Logo Universitas Negeri Malang yang sekarang terdiri dari gambar gunung Semeru, buku terbuka, dan bintang. Gunung Semeru melambangkan kejayaan dan keagungan, buku terbuka melambangkan ilmu pengetahuan, dan bintang melambangkan keunggulan. Semua elemen dalam logo ini memiliki makna yang dalam dan menggambarkan nilai-nilai yang dijunjung tinggi oleh universitas ini.
Menurut Prof. Dr. Bambang Yudi Cahyono, seorang pakar desain grafis, “Logo Universitas Negeri Malang merupakan contoh yang baik dalam penggabungan simbol-simbol yang memiliki makna mendalam. Hal ini memperkuat citra positif universitas dan memberikan kesan yang kuat kepada masyarakat.”
Sebagai bagian dari identitas universitas, logo Universitas Negeri Malang menjadi representasi dari keunggulan dan prestasi yang telah diraih oleh kampus ini. Melalui logo ini, universitas menunjukkan komitmennya dalam memberikan pendidikan berkualitas dan berkontribusi dalam pembangunan bangsa.
Dengan melihat sejarah dan makna logo Universitas Negeri Malang, kita dapat lebih menghargai nilai-nilai yang dijunjung tinggi oleh kampus ini dan semakin bangga menjadi bagian dari komunitas akademik yang berkualitas.
